Sekarang ini, pemanfaatan sumber energi listrik di Indonesia cenderung tidak efisien. Kurangnya kesadaran akan penghematan energi listrik mendorong orang untuk melakukan pemborosan energi listrik. Seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan teknologi yang semakin canggih, maka kendali untuk pengoperasian on off pada ruangan dibuat otomatis. Dengan kendali otomatis ini, dapat membantu dalam penghematan energi listrik dalam ruangan sehingga pemakaian energi listrik menjadi lebih efisien. Pembuatan Sistem otomasi penerangan dan AC pada laboratorium multimedia ini, digunakan untuk simulasi sistem otomasi bangunan yang sebenarnya. Pengontrolan operasi nyala lampu dan AC disajikan menggunakan PLC sebagai kontrol otomatisnya dan dilengkapi dengan sistem SCADA untuk monitoring sistem. Cara kerja dari sistem ini adalah ketika sensor door mendeteksi adanya 1-10 orang masuk pada ruang Multimedia maka AC 1 dan lampu akan hidup, kemudian jika sensor door mendeteksi 11-20 orang masuk pada ruang Multimedia maka AC 2 dan lampu akan hidup, lalu jika sensor door mendeteksi lebih dari 20 orang masuk pada ruang Multimedia maka AC3 dan lampu akan hidup, kemudian jika smoke detector mendeteksi adanya asap maka buzzer akan hidup. Sistem otomasi ini cocok digunakan pada gedung perkantoran dan gedung sekolahan guna mengurangi konsumsi listrik. Pada tugas akhir ini akan membahas mengenai otomasi ruang, merancang sistem otomasi ruang ,dan pengujian sistem otomasi ruang.