Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan dengan menggunakan metode Market Value Added (MVA) dan Cash Value Added (CVA) pada perusahaan subsektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian  ini dilakukan untuk  mengetahui besarnya penciptaan nilai tambah kekayaan dan nilai tambah kas yang telah dihasilkan perusahaan bagi para pemegang saham. Desain penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif terapan deskriptif. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 6 perusahaan subsektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2017-2021 dalam kurun waktu 5 tahun dengan jumlah data observasi 30 data. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode Market Value Added (MVA) dan Cash Value Added (CVA). Hasil dari penelitian dapat diketahui bahwa nilai MVA dan CVA masing-masing perusahaan berfluktusi dan bervariasi, dimana MVA pada seluruh perusahaan subsektor semen bernilai positif yang artinya perusahaan telah mampu meningkatkan nilai modal yang diinvestasikan. Namun berdasarkan nilai CVA terdapat 1 (satu) perusahaan yang bernilai negatif yaitu PT Waskita Beton Precast Tbk artinya perusahaan belum mampu menghasilkan kas dari periode satu ke periode berikutnya. Namun secara keseluruhan kinerja perusahaan subsektor semen dalam kondisi yang baik karena nilai rata-rata MVA dan CVA industri bernilai positif.