Kebutuhan akan penggunaan energi listrik pada era sekarang ini semakin meningkat. Oleh sebab itu diperlukan sumber energi listrik yang dapat diperbarui dan ramah lingkungan dengan tujuan supaya bisa menjaga kelestarian alam serta dapat memenuhi kebutuhan akan energi listrik. Salah satu bentuk dari sumber energi listrik yang dapat diperbarui dan ramah lingkungan adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Pembangkit Listrik Tenaga Surya dengan metode off-grid merupakan pembangkit listrik yang berdiri sendiri tanpa adanya bantuan dari pembangkit lain dan seutuhnya bergantung pada sinar matahari seutuhnya. Analisa data dilakukan dari pengamatan hasil perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya, antara lain total beban puncak pada sistem kendali dan monitoring pemeliharaan tanaman media air adalah 69,38 Watt dan disuplai penuh 24 jam menggunakan PLTS dengan 1 buah PV 200 Wp, baterai berkapasitas 100 Ah, dan inverter 1000 Watt. Dalam proses pengujian yang dilakukan pada tanggal 30 Juli – 02 Agustus 2022 pada pukul 07.00 s.d 16.00 menunjukkan bahwa PLTS mampu menyuplai beban dengan baik dan dapat menjadi sumber daya utama. Pembuatan PLTS ini berfungsi untuk menghemat penggunaan energi listrik dari PLN dan memanfaatkan potensi sumber energi baru terbarukan yang ramah lingkungan.