Motor listrik merupakan suatu alat utama di dunia perindustrian yang memanfaatkan energi listrik untuk menggerakan peralatan industri. Untuk mengetahui kinerja dari motor induksi penggerak pregrinder, maka diperlukan perhitungan efisiensi motor untuk mengetahui keadaan motor tetap optimal atau tidak. Penelitian ini menganalisis dan membandingkan efisiensi motor induksi penggerak pregrinder yang didapatkan berdasarkan data aktual dengan data spesifikasinya. Perhitungan efisiensi menggunakan metode pengukuran langsung ke PT. Solusi Bangun Indonesia Tbk Cilacap Plant dengan menghitung terlebih dahulu daya input dan daya output. Hasil perhitungan dari pengukuran daya input yang didapatkan tidak berbeda jauh nilainya, begitu juga pada daya ouput tidak memiliki perbedaan nilai yang jauh sehingga efisiensi dari motor induksi tiga phasa yang digunakan untuk menggerakkan pregrinder yaitu berkisar 56,02% sampai 56,36%. Dengan rugi-rugi yang terjadi selama motor beroperasi yaitu PS sebesar 8,579 kW, PSCL sebesar 6,602 kW, PRCL sebesar 19,567, PCONV sebesar 38,755 dan PAG sebesar 239,866 kW. Sedangkan efisiensi motor induksi tiga fasa menurut spesifikasi yaitu sebesar 98,73%. Perbedaan efisiensi motor berdasarkan data aktual dan spesifikasi dikarenakan arus masukan pada saat operasional berbeda dengan nilai arus pada data spesifikasi, rugi-rugi yang terjadi selama motor beroperasi dan usia motor induksi.