CV Kalika Integraha Semarang merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang produksi furniture rumah tangga. Untuk mendukung kegiatan operasionalnya, perusahaan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki salah satunya yaitu aset tetap. Pada CV Kalika Integraha Semarang terdapat kesalahan dalam perhitungan penyusutan, dikarenaka ada beberapa aset tetap yang dalam menghitung penyusutannya tidak memperhatikan bulan perolehan aset, sehingga berpengaruh pada akumulasi penyusutan serta nilai buku yang disajikan dalam laporan keuangan. Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan akuntansi aset tetap berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) pada CV Kalika Integraha Semarang, yang meliputi pengakuan aset tetap, pengukuran pada saat pengakuan, pengukuran setelah pengakuan awal, penghentian, penyusutan aset tetap, penyajian dan pengungkapan aset tetap. Data yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah data sekunder berupa Neraca Komparatif per 31 Desember 2020, daftar aset tetap, serta daftar penyusutan aset tetap. Pengumpulan data diperoleh dengan teknik wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Metode penulisan yang digunakan adalah deskriptif dan eksposisi. Metode deskriptif digunakan untuk menjelaskan gambaran umum perusahaan. Sedangkan metode eksposisi digunakan untuk menjaskan perlakuan akuntansi aset tetap pada CV Kalika Integraha Semarang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan akuntansi aset tetap CV Kalika Integraha telah sesuai dengan SAK ETAP. Namun, terdapat ketidaksesuaian dalam perhitungan  penyusutan aset tetap, sehingga menimbulkan selisih perhitungan akumulasi penyusutan sebesar Rp 659.839.627