Penempatan peralatan yang tidak pada tempat semestinya dan tidak diketahui kondisi penggunaannya, dapat mempengaruhi pendataan, pelaksanaan proses kegiatan perkuliahan dan mengurangi keefektifan dalam pengadaan peralatan. Laboratorium Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang memiliki banyak inventaris peralatan yang tersebar dan tidak terdata secara berkala kondisi dan keberadaaannya. Maka dari itu, perlu dibuat sebuah sistem untuk membantu proses pengelolaan alat di Laboratorium Teknik Telekomunikasi. Pendataan alat-alat inventaris dapat dilakukan dengan baik untuk mengetahui secara pasti kondisi alat termasuk persediaan dan penempatan alat tersebut untuk dapat menghasilkan informasi yang lebih cepat, akurat, dan dapat terus diperbarui. Hasil dari tugas akhir ini yaitu terciptanya sistem informasi inventaris peralatan laboratorium dengan user level access pada aplikasinya. Pengujian blackbox testing menunjukkan hasil yang baik dan sesuai dengan fungsional sistem yang dirancang. Selanjutya dilakukan pengujian untuk melihat performa web aplikasi yang sudah dibuat dengan melakukan simulasi pada aplikasi Performance Analyzer. Performa web aplikasi sistem ini terlihat cukup stabil dengan hasil rata-rata page load time 281.33 ms. Pengujian dilakukan penambahan bandwidth sesuai dengan provider. Dari hasil pengujian kecepatan akses data yang paling baik adalah dari operator seluler Indosat dengan nilai bandwidth 37.38 Mbps dan load time 230.20 ms.