Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan seluruh dunia ini menyebabkan orang tidak dapat berinteraksi secara langsung satu sama lain. Pada hal ini orang yang terkena virus Covid-19 mengharuskan mendapatkan pelayanan kesehatan yang khusus. Tenaga medis yang merawat pasien Covid-19 harus lebih hati-hati dalam merwat pasien Covid-19 agar tidak tertular. Maka dari itu untuk mengurangi penularan virus Covid-19 dibutuhkan layanan kesehatan yang khusus untuk pasien Covid-19 yaitu dengan telemedicine. Telemedicine adalah layanan kesehatan jarak jauh dengan menggunakan teknologi informasi yang memanfaatkan telepon, internet, dan jaringan komunikasi lain untuk mengirim informasi medis. Telemedicine ini diaplikasikan pada robot asisten medis untuk membantu komunikasi antara tenaga medis dengan pasien. Sistem telemedicine ini dibangun pada cloud server yaitu virtual private server yang dikembangkan dengan menggunakan basis docker. Sistem telemedicine ini dapat melakukan komunikasi audio video antara pasien dengan tenaga medis menggunakan web browser pada laptop atau smartphone/tablet. Pengujian sistem telemedicine dengan melakukan pengujian pada kualitas audio video yang dihasilkan serta kualitas layanan pada sistem. Analisa data yang digunakan dalam kualitas layanan pada sistem yaitu nilai bitrate, jitter, delay, dan packet loss. Hasil pengujian pada Test RTC menghasilkan nilai rata-rata performa CPU 173,375% dan perfroma memory 72,375% serta menghasilkan nilai rata-rata bitrate audio 26,375 kbps dan bitrate video 2.234,875 kbps, nilai rata-rata jitter audio 0,625 ms dan jitter video 19,5 ms, packet loss untuk audio dan video 0%, seta nilai rata-rata delay audio 63,25 ms dan delay video 75,625 ms. Dari hasil pengujian tersebut mendapatkan kualitas audio video yang bagus dan kualitas layanan yang baik dengan mendapatkan hasil nilai yang bagus sesuai dengan standarisasi yang berlaku.