Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kinerja keuangan perusahaan sektor konsumen primer yang terdaftar dalam Indeks LQ 45 di Bursa Efek Indonesia periode 2  016- 2021 menggunakan sistem analisis Du Pont. Sistem analisis Du Pont bertujuan untuk menunjukkan Net Profit Margin (NPM), Total Asset Turnover (TATO), Return On Investment (ROA), dan Equity Multplier (EM) yang saling berinteraksi untuk menentukan Return On Equity (ROE) Du Pont. Sampel penelitian ini adalah PT Unilever Indonesia Tbk, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, PT Gudang Garam Tbk dan PT HM Sampoerna Tbk. Teknik pengambilan sampel menggunakan survei terhadap 6 perusahaan sektor konsumen primer yang terdaftar dalam Indeks LQ 45 dan diambil 4 perusahaan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan yang telah dipublikasikan dari website resmi Bursa Efek Indonesia . Hasil penelitian menunjukkan keempat perusahaan tersebut memiliki nilai NPM, TATO, dan ROI  yang terus menurun serta peningkatan nilai EM selama periode penelitian yang menyebabkan nilai ROE Du Pont keempat perusahaan tersebut juga menurun sehingga kinerja perusahaan kurang baik.