Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis signifikansi pengaruh Financing to Deposit Ratio, Non Perfoming Financing, Dana Pihak Ketiga, dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional Terhadap Profitabilitas Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2017–2021 baik secara simultan maupun parsial.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah di Indonesia sebanyak 12 (dua belas) bank, sedangkan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling sehingga sampel dalam penelitian ini sebanyak 5 (lima) Bank Umum Syariah yang terdaftar di Statistik Perbankan Syariah periode 2017-2021. Model analisis yang digunakan dalam penelitian adalah Model Analisis Regresi Linier Berganda, sedangkan teknik analisis menggunakan Uji Statistik F, Uji Koefisien Determinasi (R2), dan Uji Statistik t yang diolah menggunakan program SPSS.
Hasil pembuktian hipotesis dan pembahasan menunjukkan bahwa Financing to Deposit Ratio, Non Perfoming Financing, Dana Pihak Ketiga, dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2017-2021. Selanjutnya Non Perfoming Financing, Dana Pihak Ketiga, dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return On Asset, sedangkan Financing to Deposit Ratio secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2017-2021.
Kata Kunci: Return On Asset, Financing to Deposit Ratio, Non Perfoming    Financing, Dana Pihak Ketiga, Biaya Operasional Pendapatan Operasional.