ABSTRAK Ratri Suprihatin, ”Analisis Penilaian Kesehatan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Dengan Metode CAMEL Pada Perumda BPR Bank Jogja 2016-2020”, Tugas Akhir Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Semarang, di bawah bimbingan Saniman Widodo, S.E., M.M. dan Prihatiningsih, S.E., M.M., Agustus 2021, 132 halaman. Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan menganalisis tingkat kesehatan bank dengan menggunakan metode CAMEL pada Perumda BPR Bank Jogja tahun 2016-2020. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia No. 30/12/KEP/DIR tanggal 30 April 1997, terdapat lima faktor dalam penilaian tingkat kesehatan bank dengan menggunakan metode CAMEL yaitu faktor permodalan menggunakan CAR (Capital Adequacy Ratio), faktor kualitas aktiva produktif menggunakan KAP (Kualitas Aktiva Produktif) dan PPAP (Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif), faktor manajemen menggunakan perhitungan manajemen umum dan manajemen risiko, faktor rentabilitas menggunakan ROA (Return On Assets) dan BOPO (Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional), dan faktor likuiditas menggunakan Cash Ratio dan LDR (Loan to Deposit Ratio). Hasil penelitian yang telah dilakukan pada Perumda BPR Bank Jogja dinyatakan bahwa tingkat kesehatan Perumda BPR Bank Jogja tahun 2016-2020 dalam kategori SEHAT karena nilai akhir CAMEL lebih dari 81 yaitu pada tahun 2016 sebesar 88,40, tahun 2017 sebesar 88,40, tahun 2018 sebesar 88,09, tahun 2019 sebesar 88,04, dan tahun 2020 sebesar 81,58. Kata Kunci : Tingkat Kesehatan Bank, Metode CAMEL, P