Keputusan melakukan merger mempunyai pengaruh yang besar dalam perbaikan kondisi dan peningkatan kerja perusahaaan, karena dengan bergabungnya dua perusahaan atau lebih dapat saling menunjang kegiatan usaha, sehingga keuntungan yang dihasilkan juga lebih besar dibandingkan bila dilakukan dengan sendiri-sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja perusahaan perusahaan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk berdasarkan risiko likuiditas, profitabilitas, solvabilitas dan aktivittas setelah melakukan merger dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) periode 2016-2020 serta mengetahui perbedaan kinerja perusahaan yang signifikan setelah melakukan merger. Populasi penelitian ini adalah perusahaan yang melakukan merger, teknik sampling yang dilakukan secara non probability sampling yaitu pada setiap elemen populasi mempunyai kesempatan yang tidak sama untuk dapat dijadikan sebagai sampel, yaitu dengan pendekatan purposive sampling menggunakan laporan keuangan triwulanan perusahaan. Metode Analisis Data yang digunakan adalah uji beda berpasangan (Paired Sample T-test) dengan tingkat signifikasi