PT Cosmetic Mirror Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang pengolahan bijih plastik dan kaca kosmetik. Departemen produksi ditemukan permasalahan pada proses produksi kain untuk rencana produksi botol minyak baru belum dapat diproduksi. Penyebabnya adalah belum adanya suatu mesin untuk memproduksi kain tersebut. Industri memliki rencana target produksi potongan kain diameter 21,5 mm sebanyak 500000 pcs dalam satu bulan. Dampak yang akan terjadi jika kain belum dapat diproduksi adalah renacana industri untuk memproduksi botol minyak baru tersebut gagal. Pemecahan masalah tersebut adalah dengan merancang suatu mekanisme pemotong kain dengan diameter 21,5 mm berbasis rotary cutter dan pneumatik sebagai ejector kain yang telah terpotong. Metode penelitian ini meliputi identifikasi masalah, studi pustaka, perancangan, analisis, serta pengujian. Analisis berisi tentang perhitungan Motor DC 775, perhitungan sistem transmisi, perhitungan cycle time gerakan pemotongan rotary cutter, dan perhitungan hasil potongan kain. Pengujian yang dilakukan yaitu, pengujian kecepatan putaran Motor DC 775, pengujian kedalaman pemakanan, pengujian cycle time gerakan pemotongan rotary cutter, dan pengujian pemotongan kain 80 pcs. Hasil akhir dari penelitian ini adalah mesin prototipe mekanisme pemotong kain diameter 21,5 mm mampu memotong kain 1640 pcs/jam. Produk potongan kain yang dihasilkan memiliki massa rata rata 0,199 gram dan diameter rata rata 21,53 mm.