Barbara Prima Chrismastira dan Muhammad Ghifari, “Pemrograman pada Modul Pembelajaran Sistem Produksi Modular bagian Assembly Process dan Classification Process”, Tugas Akhir D III Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Semarang, di bawah bimbingan Sri Kusumastut, S.T., M.Eng. dan Suryono, S.T., M.Eng., 09-2021, 107 Produksi adalah salah satu bagian terpenting dalam ekonomi. Setiap perusahaan berusaha meningkatkan keuntungan dengan meningkatkan produksi. Peningkatan produksi juga perlu diimbangi dengan peningkatan teknologi pada produksi sehingga kegiatan produksi lebih efektif dan efisien. Politeknik Negeri Senarang memiliki Modul Pembelajaran Sistem Produksi Modular, namun belum bisa digunakan. Maka dari itu dilakukan pemecahan masalah dan pemrograman dari Modul Pembelajaran Sistem Produksi Modular agar dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran bagi mahasiswa. Modul Pembelajaran Sistem Produksi Modular yang ada memiliki 9 bagian modul, yaitu : inlet lifter, supply process, inspection process, assembly process, classification process, robot process, fabrication process, sorting process dan outlet lifter yang masing masing terhubung satu sama lain untuk mensimulasikan sistem produksi. Bagian assembly process berfungsi sebagai proses pelubangan benda dan bagian classification process berfungsi sebagai pencocokan benda. Sebagai pemroses digunakan PLC Wago seri 750 dan pemrograman menggunakan perangkat lunak Wago e!cockpit. Sistem pneumatik digunakan dalam alat ini. Hasil yang didapat adalah Modul Pembelajaran Sistem Produksi Modular dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran mahasiswa