Usaha mikro kerupuk merupakan usaha rumahan yang banyak digeluti beberapa

keluarga di Dusun Gading, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, beberapa

diantaranya adalah usaha mikro kerupuk kedelai. Dalam usaha rumahan tersebut,

umumnya mereka menghadapi permasalahan yang relatif sama, yaitu effisiensi

dan keamanan yang relatif rendah. Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah

untuk merancang mesin pemotong adonan kerupuk dengan daya motor 1 HP

berkapasitas 50 KG/jam. Mesin pemotong adonan kerupuk dengan menggunakan

pisau pemotong dan pendorong otomatis ini adalah solusi untuk membantu usaha

kerupuk kedelai skala rumahan. Pembuatan mesin pemotong adonan kerupuk ini

dimulai dari studi literatur, observasi untuk merencanakan, dan menentukan

mekanisme pemotongan adonan kerupuk, setelah itu menyiapkan komponen

untuk pembuatan dan perakitan mesin. Pada rancang bangun ini, mesin pemotong

bahan kerupuk kedelai dibuat dengan kemampuan potong mencapai 3 adonan.

Berdasarkan pengujian, menghasilkan keseragaman pemotongan dengan sejumlah

3 adonan kerupuk kapasitas 7,5 Kg mendapatkan persentase 84,38%. Untuk

persentase pemotongan utuh sebesar 80,39%, rusak sebesar 3,98% dan hancur

sebesar 15,61%. Mesin ini dapat melakukan pemotongan hingga 52,5 Kg/jam.