Logam Aluminium di industri terkenal memiliki banyak manfaat dan kegunaan. Ada banyak proses produksi logam aluminium menjadi produk, salah satunya dengan pengecoran logam aluminium. Aluminium dapat di daur ulang melalui pengecoran sehingga dapat digunakan menjadi benda kerja praktikum CNC dimana dapat memangkas pengeluaran biaya untuk bahan baku praktikum. Rancang bangun tungku lebur alumunium dibuat untuk skala kecil yaitu pada laboratorium dalam meleburkan alumunium yang akan digunakan untuk praktikum pengecoran logam. Tungku lebur ini memiliki kapasitas dua kilogram dan menggunakan coil sebagai penghantar panas kemudian dihubungkan pada tahanan listrik. Terdapat thermocontrol untuk mengatur suhu dan mengetahui suhu di dalam ruangan tungku saat digunakan. Tujuan tugas akhir ini adalah merancang tungku lebur aluminium dengan kapasitas dua kilogram yang sumber dayanya dari listrik dapat diatur temperaturnya menggunakan thermocontrol, dan untuk melengkapi peralatan di Laboraturium Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang yang kedepanya dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran dengan memanfaatkan sisa aluminium yang tidak digunakan lagi. Metode yang digunakan dalam pembuatan tugas akhir ini adalah studi literatur untuk mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan tungku lebur dan studi lapangan untuk mendapatkan data-data dengan melakukan pengamatan secara langsung. Hasil dari pembahasan ini menunjukan, bahwa setelah dilakukan pengujian tungku lebur aluminium dengan sistem pemanas tahanan listrik kapasitas dua kilogram. Hasil untuk pengaturan thermocontrol 680 °C didapatkan temperatur lebur aluminium 660 °C dapat dicapai dalam waktu 80 menit, pengaturan thermocontrol 700 °C didapatkan temperatur lebur aluminium dapat dicapai dalam waktu 70 menit, pengaturan thermocontrol 750 °C didapatkan temperatur lebur aluminium dapat dicapai dalam waktu 60 menit. Dari ketiga hasil pengujian terdapat perbedaan waktu untuk mencapai temperatur lebur aluminium. Pengujian juga dilakukan pada pengaturan thermocontrol 780 °C dengan perbedaan massa aluminium yang dileburkan. Aluminium dengan massa 0,5 kilogram melebur seluruhnya dalam waktu 63 menit. Aluminium dengan massa 0,75 kilogram melebur seluruhnya dalam waktu 72 menit. Aluminium dengan massa 1 kilogram melebur seluruhnya dalam waktu 81 menit. Aluminium dengan massa 2 kilogram melebur seluruhnya dalam waktu 120 menit.