Penelitian bertujuan untuk menganalisis signifikansi pengaruh Tekanan (ROA), Kesempatan (IND), Rasionalisasi (TACC) dan Kemampuan (DCHANGE) terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (FFR) pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2015-2019, baik secara simultan maupun parsial. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah di Indonesia, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah 8 (delapan) Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2015-2019 yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis regresi linier berganda, sedangkan teknik analisis menggunakan uji signifikansi simultan (Uji F), uji koefisien determinasi (R2), dan uji signifikansi parsial (Uji t) yang diolah dengan program Eviews 9. Hasil pembuktian hipotesis dan pembahasan menunjukan bahwa Tekanan (ROA) secara parsial berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (FFR), Kesempatan (IND) secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (FFR), Rasionalisasi (TACC) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (FFR), Kemampuan (DCHANGE) secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (FFR). Selanjutnya Tekanan (ROA), Kesempatan (IND), Rasionalisasi (TACC) dan Kemampuan (DCHANGE) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (FFR) pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2015-2019.