Permasalahan disiplin kerja karyawan pada PT Wahana Sun Motor Semarang Indomobil Nissan Setiabudi dapat dilihat dari tingkat kehadiran yang masih tergolong fluktuatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara lingkungan kerja non fisik, reward dan punishment secara parsial maupun simultan terhadap disiplin kerja karyawan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, wawancara dan studi pustaka. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 orang karyawan. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa persepsi responden terkait lingkungan kerja non fisik, reward dan punishment tergolong tinggi. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa lingkungan kerja non fisik tidak memiliki pengaruh yang signifikan secara parsial terhadap disiplin kerja, sedangkan reward dan punishment secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap disiplin kerja. Secara simultan lingkungan kerja non fisik, reward, dan punishment memiliki pengaruh yang signifikan terhadap disiplin kerja. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan Y= 3,233 + 0,013 X1 + 0,346 X2 + 0,312 X3. Disiplin kerja dijelaskan oleh variabel lingkungan kerja non fisik, reward dan punishment sebesar 40,1%, sedangkan sisanya sebesar 59,9% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti.