Penelitian ini bertujuan untuk meneliti karakteristik turbin crossflow pada Laboratorium Teknik Konversi Energi Politeknik Negeri Semarang, dimana putaran yang dihasilkan belum optimal yang disebabkan oleh jatuhnya air yang tidak tepat jatuh pada sudu turbin. Maka dari itu perlu adanya modifikasi sudu pengarah dengan harapan jatuhnya air yang dihasilkan dapat tepat jatuh pada sudu turbin. Selain itu masih ada air yang keluar melalui celah antara rumah turbin dan sudu turbin sehingga modifikasi juga dilakukan pada rumah sudu pengarah dengan tujuan memperkecil kemungkinan air keluar melalui celah antara rumah turbin dan turbin. Disisi lain permasalahan juga terjadi pada bak penampung dan pipa pembuangan yang memiliki ukuran kecil hal tersebut menyebabkan air yang seharusnya keluar secara cepat melalui pipa pembuangan ternyata naik kembali menuju rumah turbin sehingga mengganggu putaran turbin. Melalui modifikasi tersebut diharapkan putaran yang dihasilkan pun akan optimal dan dapat meningkatkan effisiensi. Dari perancangan yang kami buat bentuk sudu pengarah dibuat lurus agar variasi debitnya lebih banyak Dengan mempertahankan fungsi sudu pengarah yang dapat diatur bukaannya sehingga debit air dapat diatur pada head yang konstan serta memperbesar ukuran bak penampung dan menambah pipa pembuangan supaya air tidak naik kembali menuju rumah turbin dan mempercepat aliran keluar air menuju reservoir. Pada turbin crossflow ini dapat dilakukan pengujian sistem PLTA seperti dengan kondisi yang ada di lapangan yaitu H = konstan dan V = konstan. Data dari pengujian dibuat grafik hubungan antara efisiensi sistem terhadap debit dan grafik hubungan antara efisiensi sistem terhadap daya listrik. Dari grafik pengujian tersebut diperoleh karakteristik sistem PLTA dengan efisiensi tertinggi pada head 21,06 m ketika debit 0,005035 m³/s yaitu 20,25 %.