No image available for this title

TESIS

Perancangan sistem keamanan pada akses masuk jaringan komputer dengan metode kombinasi algoritma AES256 dan MD5



Data merupakan kumpulan dari berbagai informasi yang tergabung menjadi satu dan memiliki arti yang sangat penting. Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan terutama di bidang keamanan data, maka akan semakin meningkat pula resiko keamanan data dari berbagai kejahatan seperti pencurian data, manipulasi data, dan penyalahgunaan data, oleh sebab itu diperlukan suatu teknik pengamanan data yang lebih baik dari pengamanan yang telah digunakan sekarang. Dalam penelitian ini, objek yang akan diamankan adalah data sandi, dengan metode enkripsi advanced encryption standard (AES) dengan panjang kunci 256 bit, akan tetapi sebelum data tersebut dienkripsi dengan metode AES, data tersebut akan dienkripsi terlebih dahulu dengan metode MD5, dan setelah itu akan dilakukan enkripsi yang kedua dengan metode AES. Berdasarkan hasil pengujian data yang dilakukan melalui dua situs tentang kompleksitas sandi, dapat disimpulkan bahwa data asli (sebelum enkripsi) No 1 sampai No 5 meningkat hingga 32 byte setelah dienkripsi dengan metode MD5, dan ukurannya meningkat menjadi 64 byte setelah dienkripsi dengan metode AES256. Dari data tersebut dapat diperoleh nilai enkripsi dari data asli AES 256 adalah sebesar 7,68 kali lebih besar dari ukuran aslinya, akan tetapi nilai kompleksitasnya juga akan mengalami kenaikan seiring dengan penambahan jumlah karakter atau ukuran byte dari data sandi, dengan demikian akan menambah tingkat kesulitan oleh pihak yang akan melakukan pencurian data login.

 

">

Data merupakan kumpulan dari berbagai informasi yang tergabung menjadi satu dan memiliki arti yang sangat penting. Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan terutama di bidang keamanan data, maka akan semakin meningkat pula resiko keamanan data dari berbagai kejahatan seperti pencurian data, manipulasi data, dan penyalahgunaan data, oleh sebab itu diperlukan suatu teknik pengamanan data yang lebih baik dari pengamanan yang telah digunakan sekarang. Dalam penelitian ini, objek yang akan diamankan adalah data sandi, dengan metode enkripsi advanced encryption standard (AES) dengan panjang kunci 256 bit, akan tetapi sebelum data tersebut dienkripsi dengan metode AES, data tersebut akan dienkripsi terlebih dahulu dengan metode MD5, dan setelah itu akan dilakukan enkripsi yang kedua dengan metode AES. Berdasarkan hasil pengujian data yang dilakukan melalui dua situs tentang kompleksitas sandi, dapat disimpulkan bahwa data asli (sebelum enkripsi) No 1 sampai No 5 meningkat hingga 32 byte setelah dienkripsi dengan metode MD5, dan ukurannya meningkat menjadi 64 byte setelah dienkripsi dengan metode AES256. Dari data tersebut dapat diperoleh nilai enkripsi dari data asli AES 256 adalah sebesar 7,68 kali lebih besar dari ukuran aslinya, akan tetapi nilai kompleksitasnya juga akan mengalami kenaikan seiring dengan penambahan jumlah karakter atau ukuran byte dari data sandi, dengan demikian akan menambah tingkat kesulitan oleh pihak yang akan melakukan pencurian data login.

 


Ketersediaan

TT001.2020TT 001 LUK p 2020PERPUS POLINES (TA)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
TT 001 LUK p 2020
Penerbit Politeknik Negeri Semarang : Semarang.,
Deskripsi Fisik
x, 99 hlm. : illus. ; 28,5 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
Ada CD
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLCite this