PT. Indonesia Power UJP Jateng 2 Adipala adalah pembangkit listrik tenaga uap berkapasitas 1 x 660 MW dengan bahan bakar utama batubara. Penyaluran batubara menggunakan Belt Conveyor 1 AB, 2 AB, 7 ke coal yard. Latar belakang masalah adalah proses kegiatan pelepasan idler pada conveyor 1AB, 2AB, 7 membutuhkan waktu yang lama sebesar 7 menit 54 detik. Penggantian idler dilakukan dengan cara konvensional yaitu memukul idler dengan palu hingga terlepas dari frame conveyor. Penyebab masalah adalah berkaratnya poros idler pada frame conveyor dan proses pelepasan idler dengan cara konvensional. Dampak masalah adalah penggantian idler secara konvensional membuat debu batu bara berterbangan sehingga debu batubara masuk kedalam pernafasan maupun mata dan banyak. Selain itu, waktu produksi conveyor yang hilang dikarenakan penggantian yang lama. Tujuan penelitian adalah merancang bangun alat Idler lifter untuk mempercepat waktu pelepasan carrying idler pada conveyor. Solusi penelitian adalah merancang alat Idler lifter dengan mekanisme Hydraulic jack untuk mengangkat idler dari conveyor sehingga waktu pelepasan idler dapat berkurang dan tidak membuat debu batubara beterbangan. Metode penelitian menggunakan Root Cause Analysis (RCA). Confirm solution adalah hasil dari penelitian yang diantaranya mengurangi waktu pelepasan idler sebesar 3 menit 49 detik atau menurunkan waktu penggantian sebesar 51,687% sehingga jumlah batubara yang tersalurkan lebih banyak 62.553,859 ton dan tenaga manusia berkurang 90,744% pada posisi miring dan 89,31% pada posisi datar dengan menggunakan alat Idler lifter