PT Kereta Api Indonesia bergerak di bidang jasa transportasi yang banyak diminati oleh masyarakat karena kenyamanan, keselamatan dan ketepatan waktu. Banyak nya konsumen yang membeli tiket di stasiun dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti faktor pribadi dan faktor psikologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh faktor pribadi dan faktor psikologi terhadap keputusan pembelian tiket kereta api di stasiun Semarang Tawang. Metode pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan kuesioner. Sampel penelitian ini adalah 100 responden penumpang kereta api yang membeli tiket kereta api di stasiun Semarang Tawang. Variabel bebas dari penelitian ini adalah faktor pribadi dan faktor psikologi dan variabel terikat dari penelitian ini adalah keputusan pembelian. Metode analisis yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, analisis deskripsi responden, metode regresi linier berganda, uji T, uji F, koefisien determinasi. Koefisien regresi linier berganda digunakan untuk menganalisis data. Hasil perhitungan koefisien regresi adalah Y = 33,557 + 0,405X1 + 0,200X2 + e, yang diartikan bahwa faktor pribadi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian dan faktor psikologi mempunyai pengaruh positif dan tidak signifikan. Hipotesis dari uji T untuk faktor pribadi Ha diterima dan Ho ditolak karena t-hitung > t-tabel (4,764 > 1,984) dan untuk faktor psikologi Ha ditolak dan Ho diterima karena t-hitung < t-tabel (1,121 < 1,984). Sedangkan hipotesis uji F adalah f-hitung > f-tabel (12,115 > 3,09). Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien determinasi adalah 0,183. Ini berarti bahwa 18,3% keputusan pembelian tiket dipengaruhi oleh variabel faktor pribadi dan faktor psikologi, sedangkan sisanya 81,7% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.