Pemerintah Kabupaten Blora dalam penyelenggaraan pemerintahan di daerah, dituntut untuk

menyelenggaraan pemerintahan dengan efektif, efisien, dan mandiri. Namun dalam pelaksanaanya

masih memiliki permasalahan mengenai belum tercapainya target pendapatan, ketergantungan

pada pemerintah pusat, masih rendahnya penerimaan Pendapatan Asli Daerah dibandingkan total

pendapatan, dan masih belum bisa mengoptimalkan beberapa anggaran belanja. Tujuan dari

penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk menganilisis Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten

Blora tahun 2013-2017. Menganalisis kinerja keuangan pada pendapatan dengan cara analisis

varians pendapatan, menghitung pertumbuhan pendapatan, dan menghitung rasio keuangan.

Menganalisis kinerja keuangan pada belanja dengan cara analisis varians belanja. Hasil analisis

menunjukan Kinerja keuangan Kabupaten Blora tahun 2013-2017 dengan menggunakan analisis

varians anggaran pendapatan menunjukkan hasil yang kurang baik, karena total pendapatan kurang

dari anggaran yang telah ditetapkan dengan rata-rata 98,74%. Dengan menggunakan rasio

pertumbuhan pendapatan menunjukkan hasil yang baik, dengan rata-rata kenaikan sebesar 11,78%.

Dengan menggunakan rasio derajat desentralisasi menunjukkan hasil yang sangat kurang dengan

rata-rata rasio derajat desentralisasi sebesar 9,90%. Dengan menggunakan rasio kemandirian

daerah menunjukkan hasil yang termasuk pola hubungan instruktif. Dengan menggunakan rasio

efektivitas menunjukkan hasil yang sangat efektif, dengan rata-rata 111,77%. Dengan

menggunakan analisis varians belanja menunjukkan hasil yang baik, realisasi belanja kurang dari

jumlah yang dianggarkan dengan rata-rata 92,47%.