Profesi akuntan publik merupakan profesi kepercayaan masyarakat, dari profesi akuntan publik masyarakat mengharapkan penilaian yang bebas dan tidak memihak terhadap informasi yang disajikan oleh manajemen perusahaan dalam laporan keuangan. Kepercayaan yang besar dari pemakai laporan keuangan auditan mengharuskan akuntan publik memperhatikan kualitas audit yang dihasilkannya. Namun, pada praktiknya masih banyak skandal akuntansi yang melibatkan profesi akuntan publik yang akhirnya merusak kepercayaan publik dan mengakibatkan kritik substansial terhadap bisnis. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh kompetensi, independensi, time budget pressure, dan audit fees terhadap kualitas audit. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Jawa Tengah. Sampel dalam penelitian ini adalah 72 auditor dengan menggunakan metode purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini memberikan bukti secara empiris bahwa secara simultan variabel kompetensi, independensi, time budget pressure, dan audit fees berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Secara parsial variabel kompetensi, independensi dan audit fees berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas audit. Sedangkan variabel time budget pressure berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kualitas audit.