Keputusan pendanaan penting bagi perusahaan menyangkut seberapa besar penggunaan utang untuk membiayai operasional perusahaan. Perusahaan yang memiliki jumlah ekuitas lebih besar dari jumlah hutang, akan menciptakan struktur modal yang optimal. Dalam penelitian ini mengambil fokus pada Struktur Modal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi struktur modal, pada perusahaan industri otomotif di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 12 perusahaan, dengan teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi data panel dengan menggunakan software eviews 8. Nilai Adjusted R 2 sebesar 0,655448 artinya, bahwa perubahan variabel independen yaitu Likuiditas (CR), Profitabilitas (ROA), Ukuran Perusahaan (FS) dan Pertumbuhan Penjualan (GS) mampu memberikan kontribusi sebesar 65,5448 %, terhadap perubahan variabel dependen yaitu Struktur Modal (DER), sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain. Hasil uji F menunjukan, bahwa Likuiditas (CR), Profitabilitas (ROA), Ukuran Perusahaan (FS) dan Pertumbuhan Penjualan (GS) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Struktur Modal. Sedangkan hasil uji t menunjukan variabel rasio Likuiditas (CR) dan Profitabilitas (ROA) secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Struktur Modal. Variabel Ukuran Perusahaan (FS) secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap Struktur Modal dan variabel Pertumbuhan Penjualan (GS) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Struktur Modal .