Permasalahan pada area cakupan WLAN yang terbatas sering menjadi kendala saat user mengakses Internet dengan berpindah tempat. Perpindahan koneksi antara suatu perangkat wireless di wilayah jangkauan dikenal dengan istilah handover. Standar IEEE 802.11ac perlu diterapkan untuk mengatasi permasalahan kecepatan data untuk mendukung fitur mobile. Tugas akhir ini berisi analisis pengaruh handover terhadap kualitas layanan data dengan parameter Quality of Service (QoS) yaitu throughput, delay, jitter dan packet loss. Sistem jaringan Wireless Local Area Network (WLAN) 802.11ac di area Laboratorium Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang yang mendukung fitur handover dibangun dengan teknik Wireless Distribution System (WDS) yang dikonfigurasi dengan Service Set Identifier (SSID), password dan channel yang sama serta penempatan Access Point (AP) dengan area cakupan yang saling overlap dalam satu roaming domain. Tool yang digunakan yaitu Wireshark diperoleh hasil dari pengujian yaitu nilai rata-rata throughput pada layanan download sebesar 12,94 Mbps, pada layanan upload sebesar 11,22 Mbps dan layanan streaming video sebesar 3,66 Mbps. Nilai rata-rata delay pada layanan download sebesar 0,99 ms, pada layanan upload sebesar 1,19 ms dan layanan streaming video sebesar 3,07 ms. Nilai rata-rata jitter pada layanan download sebesar 0,36 ms, pada layanan upload sebesar 0,35 ms dan layanan streaming video sebesar 3,66 ms. Nilai rata-rata packet loss pada layanan download sebesar 2,57 %, pada layanan upload sebesar 5,08 % dan layanan streaming video sebesar 7,03 %.