Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan menganilisis tingkat kesehatan PD. BPR BKK Demak Kota dengan menggunakan metoode CAMEL yang terdiri dari aspek permodalan, aspek kualitas aktiva produktif, aspek manajemen, aspek rentabilitas dan aspek likuiditas selama periode 2013-2016 berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia No.31/12/KEP/DIR tanggal 30 April 1997. CAMEL memiliki lima aspek, yaitu aspek permodalan menggunakan rasio modal terhadap ATMR, aspek kualitas aktiva produktif menggunakan rasio APYD terhadap aktiva produktif dan rasio PPAPYD terhadap PPAPWD, aspek manajemen menggunakan perhitungan manajemen umum dan manajemen risiko, aspek rentabilitas menggunakan rasio laba terhadap total asset dan BOPO dan aspek likuiditas menggunakan rasio alat likuid terhadap hutang lancar dan rasio kredit terhadap dana yang diterima. Secara keseluruhan, dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2016 tingkat kesehatan PD. BPR BKK Demak Kota dikategorikan dalam kategori sehat berdasarkan lima faktor yang dinilai yaitu faktor permodalan, faktor kualitas aktiva produktif, faktor manajemen, faktor rentabilitas dan faktor likuiditas, dengan nilai kredit sebesar 89,2 pada tahun 2013, 91,7 pada tahun 2014, 93,2 pada tahun 2015 dan 93,2 pada tahun 2016. Semua nilai kredit dari tahun 2013-2016 masuk dalam range 81≤100 berdasarkan dari lima faktor yang dinilai.