Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dengan 13.466 pulau. Hampir dua per tiga teritori Indonesia adalah lautan dengan luas perairan 3.257.483 km2 . Berdasarkan pada kenyataan tersebut, komunikasi dengan media air sebagai sarana penunjang dapat membantu meningkatkan kebutuhan dalam bidang militer maupun transportasi maritim. Teknologi komunikasi yang populer pada masa sekarang ini yaitu teknologi komunikasi melalui gelombang radio, namun gelombang radio tidak dapat mencapai jarak yang jauh pada media air walaupun dengan kecepatan yang tinggi dan bandwidth yang lebar. Sehingga untuk meminimalisir kelemahan tersebut, digunakanlah sinyal akustik. Selain itu, propagasi pada media air dapat menghasilkan redaman yang sangat besar, sehingga penggunaan frekuensi yang rendah menjadi pilihan yang tepat, karena dengan menggunakan frekuensi yang sangat rendah, maka redaman yang dihasilkan juga semakin rendah. Band frekuensi yang digunakan yaitu frekuensi band ELF (Extremely Low Frequency) sampai frekuensi band VLF (Very Low Frequency). Band frekuensi ELF adalah band yang berada pada frekuensi 3 Hz sampai 300 Hz sedangkan VLF merupakan band frekuensi yang berada pada frekuensi 3 kHz – 30 kHz. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dilakukan pengujian dan analisis respon frekuensi kerja propagasi di dalam air laut yang dapat memberikan referensi frekuensi kerja untuk mendukung propagasi di dalam air laut