Pengembangan mesin pencuci umbi porang bertujuan untuk meningkatkan hasil pencucian umbi porang untuk produksi tepung glukomanan. Proses pengembangannya mesin ini melalui beberapa tahapan. Tahapan – tahapan tersebut didapat melalui bebearapa metode salah satunya yaitu identifikasi, perumusan masalah dan sintesis. Metode tersebut kita bisa menyimpulkakan tahapannya yaitu perancangan, pembuatan, perakitan, pengujian, pembahasan dan tahap kesimpulan. Berdasarkan tahapan diatas maka dapat dihasilkan mesin pencuci umbi porang dengan penggerak mesin bensin dengan daya mesin 10 hp dengan hasil umbi porang dapat dicuci dengan kapasitas 1680 kg dalam waktu satu jam. Selain itu mesin ini memiliki keunggulan dari mesin sebelumnya yaitu mudah dalam proses penyalaan mesin karena mesin ini mempunyai dua cara penyalaan yaitu secara manual dan elektrik. Serta hasil dari pencucian umbi porang bersih dari kotoran – kotoran yang menempel.