Penerapan teknologi otomasi yang tepat dan akurat dalam suatu UMKM yang memproduksi suatu minuman akan sangat berpengaruh dalam proses penentuan proses produksi dan untuk mendapatan kondisi yang optimal, sebagian umkm masih menggunakan sistem manual dalam proses produksinya sehingga produktivitas menjadi tidak efektif, hal ini terjadi arena kurangnya pengetahuan tentang penerapan sistem pneumatik dan PLC. Sebagai solusi dari masalah tersebut, dibuatlah mesin pengisian dan penyegelan otomatis minuman kemasan berbasis PLC dengan kontrol PID sebagai inovasi terbaru. Proses perancangan mesin pengisian dan penyegelan otomatis minuman kemasan menggunakan alternatif desain yang memuat beberapa pilihan rancangan untuk dipertimbangkan. Pada tahap penilaian dapat dipilih salah satu rancangan mesin terbaik yang kemudian diembangkan kearah pembuatan mesin, mesin ini terdiri dari motor servo sebagai penggerak disk, motor stepper sebagai pembuka katup keran multi turn, empat buah pneumatik yang bekerja untuk membantu mesin berjalan dengan baik yang berfungsi aktuator, tiga buah sensor photoelectric yang berfungsi untuk mendeteksi benda, satu buah sensor fiberoptic yang berfungsi mendetesksi intensitas warna pada roll penggulung, satu buah sensor flow meter untuk mengukur volume air agar sesuai dengan ukuran gelas, serta HMI yang berfungsi sebagai input perintah dan satu unit PLC berfungsi untuk mengontrol rangkaian. Untuk kontrol PID, metode yang digunakan yaitu metode trial and error yaitu mencoba memasukan berbagai nilai parameter PID didapat nilai parameter yang paling tepat, dalam perobaan ini didapat nilai Kp 60 Ti 115 dan Td 0, parameter ini menghasilkan nilai takaran yang paling mendekati set point.