Manajemen proyek pada suatu proyek sangat penting, terutama adalah pengendalian dan perencanaan. Pengendalian pada manajemen proyek berfungsi untuk mengontrol suatu pekerjaan mencapai tujuannya dengan tepat waktu tanpa adanya keterlambatan. Pengendalian biaya dan waktu dalam suatu proyek merupakan hal yang penting dalam proses pengelolaan manajemen proyek. Penelitian ini adalah mengenai Analisis Pengendalian Waktu Terhadap Biaya Dengan Metode Earned Value (Studi Kasus: Proyek Peningkatan Jalan Wirosari – Sulursari –Singget/Bts Kabupaten Blora 1 (Kabupaten Grobogan)). Metode Earned Value adalah metode pengendalian yang digunakan untuk mengendalikan biaya proyek dan jadwal secara terpadu dan memiliki tiga indikator yaitu Cost for Work Schedule (BCWS), Budgeted Cost For Work Performed (BCWP), dan Actual Cost For Work Performed (ACWP). Data yang dianalisis adalah laporan mingguan dan bulanan, kurva S rencana dan pelaksanaan, dan RAB. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi titik pengeluaran terbesar dalam pelaksanaan di lapangan dan menganalisis biaya aktual pekerjaan dalam masa tertentu selama pelaksanaan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yaitu dengan menganalisis data pelaksanaan lapangan. Berdasarkan hasil perhitungan nilai BCWS dari bulan Febuari hingga Oktober 2016 sebesar Rp. 25.016.720.018,00; BCWP sebesar Rp. 25.016.613.915,00; serta ACWP sebesar Rp. 22.365.112.687,00. Jadwal waktu rencana 41 minggu, sedangkan dalam perhitungan metode earned value sekitar 34 minggu, Performed Cost Index (CPI) = 1,19 dan Schedule Performance Index (SPI) = 12,4. Kesimpulan: biaya pelaksanaan proyek lebih kecil dari anggaran rencana dan waktu pelaksanaan lebih cepat dari jadwal rencana.