No image available for this title

SKRIPSI

Analisis redaman lintasan gelombang elektromagnetik pada jaringan 3G di daerah sub urban



Sistem komunikasi bergerak menawarkan kelebihan dibandingkan komunikasi wireline yaitu mobilitas sehingga pengguna dapat bergerak kemanapun selama masih dalam cakupan layanan. Pada sistem komunikasi seluler, dari transmitter ke receiver mengalami reflaksi, difraksi, dan scattering oleh penghalang berupa gedung-gedung, tanah, pohon dan lain lain. Besarnya redaman antara MS dengan Node B sangat tergantung pada keadaan lingkungan dan udara diantara keduanya. Redaman propagasi merupakan salah satu parameter penting untuk menentukan power transmit dan coverage dari suatu site. Redaman ini akan mempengaruhi kualitas sinyal dan juga akan memperpendek jarak cakupan sinyal. Pemilihan model propagasi yang tepat bukan merupakan hal yang mudah. Hal ini dikarenakan profil daerah sangat mempengaruhi perhitungan rugi-rugi propagasi. Model perhitungan propagasi yang digunakan adalah menggunakan rumus pendekatan Okumura-Hatta serta rumus pendekatan COST 231 untuk frekuensi lebih dari sama dengan 1500 MHz pada daerah sub urban. Berdasarkan hasil pengukuran dan hasil perhitungan di dapatkan kesimpulan model propagasi yang lebih mendekati adalah model COST 231. Dari hasil pengukuran menggunakan metode drive test didapat persamaan regresi linier untuk MS1 (voice) yaitu Lp = 20,856 (d) + 116,3 dalam satuan dB dan untuk MS2 (data) yaitu 35,304 (d) + 116,38 dalam satuan dB.


Ketersediaan

TE030.16TE 030 AMA a 2016 C.1PERPUS POLINES (TA)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
TE 030 AMA a 2016 C.1
Penerbit Politeknik Negeri Semarang : Semarang.,
Deskripsi Fisik
xv, 92 hal. : illus. bibl.; 29 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLCite this