Penelitian ini bertujuan untuk menguji signifikansi pengaruh Current Ratio (CR), Price Earning Ratio (PER), Debt to Equity Ratio (DER), dan Total Assets Turnover (TATO) terhadap Return Saham Syariah, baik secara simultan maupun parsial pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Index Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2011-2015. Populasi penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Index Saham Syariah Indonesia (ISSI) dari tahun 2011 hingga 2015. Jumlah sampel yang diambil dengan metode purposive sampling sebanyak 11 (sebelas) perusahaan. Model yang digunakan adalah model regresi data panel dengan menggunakan Eviews. Sedangkan, model analisis yang digunakan adalah Fixed Effect Model. Teknik analisis yang digunakan untuk uji hipotesis menggunakan Uji F, Uji R2, dan Uji t. Hasil pembuktian hipotesis dan pembahasan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Current Ratio (CR), Price Earning Ratio (PER), Debt to Equity Ratio (DER), dan Total Assets Turnover (TATO) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Return Saham Syariah pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Index Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2011-2015 dengan nilai adjusted R2 sebesar 32.22 %. Sedangkan, pembuktian hipotesis secara parsial membuktikan bahwa Current Ratio (CR) secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap Return Saham, Price Earning Ratio (PER) secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap Return Saham, Debt to Equity Ratio (DER) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Return Saham, dan Total Assets Turnover (TATO) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Return Saham Syariah pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Index Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2011-2015.