No image available for this title

SKRIPSI

Pengaruh perlakuan panas terhadap kuat jepit penambat rel e-clip kereta api



Penggunaan penambat elastis di Indonesia semakin meningkat seiring dengan peningkatan volume angkutan penumpang dan menyebabkan frekuensi perjalanan kereta api dan beban yang diterima jalan kereta api semakin meningkat. Penggunaan penambat elastis dapat meredam vibrasi yang tinggi akibat kenaikan volume angkutan penumpang, untuk mengurangi kerusakan pada bantalan rel kereta api dan juga penambat elastis mampu menghasilkan perlawanan rangkak ( Creep Resistance ) dan menghasilkan gaya jepit ( Clamping Force ) yang tinggi. Gaya jepit merupakan persyaratan yang sangat penting untuk penambat elastis Penambat elastis mempunyai beberapa jenis salah satunya adalah penambat elastis tipe e-clip. Penggunaan penambat elastis e-clip sendiri mendapatkan pengesahan dan rekomendasi pemakaian dari Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementrian Perhubungan No. KA.405/SK.10/DJKA/II/10. Penambat elastis tipe e-clip yang terbuat baja pegas atau alloy spring steel masih dapat ditingkatkan kuat jepitnya dengan cara menaikan batas elastik bajanya. Usaha untuk menaikan batas elastik baja dapat dilakukan dengan cara perlakuan panas atau biasa disebut dengan Heat treatment. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh variasi suhu pemanasan terhadap kuat jepit penambat dan untuk mengetahui suhu optimum pemanasan. Perlakuan panas pada penelitian ini menggunakan variasi suhu antara 150°C sampai dengan 300°C dengan media pendingin berupa oli SAE 90 lalu dilanjutkan dengan pengujian kuat jepit pada masing-masing penambat elastis yang telah diberi perlakuan panas maupun yang tanpa perlakuan panas. Dari hasil pengujian kuat jepit penambat tanpa perlakuan panas didapatkan kuat jepit akhir sebesar 1742,55 kgf lalu pada perlakuan panas 150°C sebesar 1971,832 kgf, pada 200°C sebesar 1988,454 kgf, pada 250°C sebesar 1631,552 kgf dan pada 300°C sebesar 1325,636 kgf. Berdasarkan hasil kuat jepit penambat menyatakan bahwa ada pengaruh variasi suhu terhadap kuat jepit penambat elastis tipe e-clip dengan koefisien korelasi sebesar -0,939 yang mempunyai arti bahwa semakin meningkat suhu pemanasan akan menurunkan kuat jepit penambat elastis tipe e-clip. Suhu optimum yang didapatkan melalui analisis regresi adalah sebesar 153,69 °C yang akan menghasilkan kuat jepit akhir sebesar 1992,55 kgf. Pengaruh perlakuan panas terhadap penambat elastis tipe e-clip perlu lebih didalami dengan menambahkan rangkaian pengujian seperti uji beban longitudinal, uji beban berulang dan uji beban lateral


Ketersediaan

JJ008.16JJ 008 HAS p 2016 C.1PERPUS POLINES (TA)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
JJ 008 HAS p 2016 C.1
Penerbit Politeknik Negeri Semarang : Semarang.,
Deskripsi Fisik
xvi, 45 hlm. : illus. ; 29,5 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
Ada CD
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLCite this