Banyaknya kebutuhan kelapa di pasaran (mencapai 2000 buah setiap minggunya), menimbulkan permasalahan baru. Karena kelapa yang lebih diminati adalah kelapa yang sudah terkelupas sabutnya. Pada kenyataannya masih banyak pelaku usaha di bidang kelapa yang mengupas masih menggunakan cara tradisional/manual. Memang sudah terdapat mesin pengupas kelapa yang dijual di pasaran. Namun rata-rata mesin tersebut menggunakan daya yang tinggi (minimal 3 HP), dan berkapasitas 2-3 buah / menit. Karena rata-rata pelaku usaha menengah kebawah, mereka berlangganan listrik PLN 900W-1300W. Maka kami membuat mesin pengupas sabut kelapa yang berdaya rendah (1 HP). Mesin ini menggunakan transmisi pully-sabuk dan roda gigi dan berpenggerak motor listrik. Hasilnya mesin yang dibuat dapat mengupas sabut kelapa dengan cukup baik.