Perkembangan teknologi di bidang telekomunikasi dengan medium fiber optic pada jaringan backbone lebih cepat dibanding dengan teknologi lainnya. Dalam perkembangannya, industri telekomunikasi menggunakan Metro Ethernet dengan konfigurasi Multi Protocol Label Switching (MPLS) dalam jaringan Open Shortest Path First (OSPF) sebagai backbone jaringannya. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui nilai efisiensi penambahan protokol MPLS dalam jaringan OSPF menggunakan software GNS3 sebagai simulator backbone-nya melalui langkah pengujian. Langkah pengujian dilakukan dengan mengambil data dari jaringan OSPF berdasarkan parameter delay tanpa beban, delay dengan beban, packet loss kondisi normal, packet loss kondisi link failure, dan transfer rate. Kemudian data hasil pengujian jaringan OSPF dibandingkan dengan data dari pengujian jaringan MPLS dalam parameter yang sama. Dari hasil pengujian disimpulkan bahwa berdasarkan delay dengan beban, MPLS membuat performa jaringan lebih efisien sebesar 67,04%, dan berdasarkan packet loss kondisi link failure, MPLS membuat performa jaringan lebih efisien sebesar 1,1%, namun berdasarkan delay tanpa beban, OSPF memiliki performa jaringan yang lebih efisien sebesar 41,96%, dan berdasarkan transfer rate, OSPF memiliki performa jaringan yang lebih efisien sebesar 5,2%, untuk delay kondisi normal keduanya memiliki performa dengan nilai rata-rata packet loss 0%. Modul pembelajaran MPLS dikemas dalam bentuk e-book dengan judul “Multi Protocol Label Switching” yang memuat materi MPLS dan praktikum tentang penerapan MPLS dalam jaringan OSPF. Berdasarkan hasil kuesioner, mahasiswa D3 Teknik Telekomunikasi, Politeknik Negeri Semarang memperoleh manfaat dari modul pembelajaran MPLS, dibuktikan dengan adanya hasil dari perbandingan kuesioner antara sebelum dengan setelah implementasi modul pembelajaran MPLS yang menunjukkan peningkatan, rata-rata peningkatan kemampuan mahasiswa secara keseluruhan mencapai 30,23%