Transformator tenaga adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengubah tegangan listrik bolak-balik dari rangkaian listrik primer ke rangkaian listrik sekunder. Transformator tenaga sangat penting, maka diperlukan peralatan proteksi untuk melindunginya. Proteksi utama transformator ada dua, yaitu relai diferensial dan relai Restricted Earth Fault (REF). Tujuan relai REF dipasang pada transformator daya I GI Srondol, adalah untuk mengamankan transformator dari gangguan hubung singkat fasa ke tanah. Dalam menyelidiki kasus keandalan relai REF, metode yang digunakan adalah metode wawancara, studi literatur, dan studi lapangan atau observasi. Dari hasil analisa pada studi kasus yang terjadi di penyulang SRL.06 Gardu Induk Srondol yang menyebabkan relai REF bekerja adalah nilai arus pick up relai pasca gangguan lebih rendah daripada nilai settingnya, selisih 0,002 A. Konfigurasi relai REF tidak ideal karena rasio CT yang digunakan tidak sama sehingga mengharuskan penggunaan ACT (Auxiliary Current Transformer), namun ACT yang digunakan saat terjadi gangguan titik jenuhnya sudah rendah, sehingga menyebabkan relai REF bekerja di luar daerah pengamannya. Gangguan tersebut mengakibatkan terjadinya pemadaman sebesar 18,54 MW, tetapi tidak menyebabkan kerusakan pada peralatan utama.