Detail Cantuman
Pencarian SpesifikTugas Akhir Mahasiswa
Kegagalan koordinasi pengaman fuse cut out dengan recloser pada penyulang purbalingga 02 rayon Purbalingga
Sistem Proteksi pada saluran distribusi mempunyai peranan sangat penting untuk menjamin kontinyuitas dan keandalan sistem penyaluran tenaga listrik. Koordinasi antar peralatan pengaman yang baik harus sesuai dengan standart. Tidak seperti koordinasi antara recloser PBG 02.58 dengan fuse cut out PBG 02.104.T11.T1 yang tidak dapat berkoordinasi dengan baik. Sehingga menyebabkan terganggunya sistem penyaluran tenaga listrik yang merugikan konsumen maupun pihak PLN. Oleh karena fuse cut out PBG 02.104.T11.T1 tidak menggunakan fuse link yang sesuai dengan standart dan ketentuan. Solusi yang dapat dilakukan agar fuse cut out dapat menjadi pengaman yang baik untuk daerah percabangan PBG 02.104.T11.T1 adalah dengan cara mengganti fuse link pada fuse cut out dengan fuse link yang sesuai standart. Serta mengganti tipe kerja fuse cut out dari tipe cepat atau tipe K menjadi tipe lambat atau tipe T agar dapat dikoordinasikan sesuai standart dengan recloser PBG 02.58. Sehingga dapat tercipta koordinasi yang baik antara recloser PBG 02.58 dengan fuse cut out PBG 02.104.T11.T1 pada penyulang Purbalingga 02.
Ketersediaan
LT019/14 | LT 019 MAY 2014 | PERPUS POLINES (TA) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
LT 019 MAY 2014
|
Penerbit | : Semarang., 2014 |
Deskripsi Fisik |
xvi, 118 hal: ilus; 30 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
MAYA, Puspita Devi
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain