Banjir merupakan salah satu bentuk fenomena alam yang sering terjadi di Indonesia. Salah satu penyebab banjir adalah curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan debit air meningkat pada waduk sehingga air meluap ke lingkungan sekitar waduk . Memberikan informasi sedini mungkin dapat diaplikasikan pada skala besar suatu daerah yang rawan terjadinya bencana banjir. Tujuan tugas akhir ini adalah menerapkan sistem pemantau ketinggian air menggunakan komunikasi LORA untuk memperbaharui dari sitem monitoring ketinggian air sebelumnya. Parameter untuk monitoring ketinggian air dengan komunikasi LORA dicari menggunakan metode kualitatif agar memiliki luaran yang stabil dan akurat. Kinerja sistem pendeteksi ketinggian air yang akan diamati yaitu dengan TTGO LORA sebagai sistem komunikasi data dan Microsoft Visual Code sebagai software pemrograman. Berdasarkan hasil percobaan nilai target yang paling baik adalah jarak 5cm dengan nilai pengukuran jarak percobaan pertama 5.02cm, percobaan kedua 5.01, percobaan ketiga 5.0.1 dan eror keadaan stabil 0,2%. Dari data yang telah diambil bahwa ultrasonik mampu mengukur jarak dengan ketelitian yang sangat baik, walaupun masih terdapat error dan kesalahan ketika mengukur objek benda yang jarak nya cukup jauh dengan Sensor Ketinggian Muka Air