No image available for this title

Tugas Akhir Mahasiswa

Uji tahanan isolasi pada isolator polimer untuk mengetahui efektifitasnya dalam menghadapi anomali korona di gistet adipala Cilacap



GISTET 500 kV Adipala adalah salah satu lokasi yang menjadi sorotan di Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah (UIT JBT) karena seringnya masalah korona terutama pada musim kemarau. Tingginya polutan di lingkungan GISTET Adipala karena letak georafisnya berada di pinggir laut dan juga di komplek PLTU Adipala, menyebabkan udara sekitar memiliki kandungan garam yang tinggi dan juga flyash dari PLTU yang ikut tertiup angin memperburuk kualitas udara di sekitar GISTET Adipala. Dengan kualitas udara yang seperti itu, menyebabkan isolator pada tower dan gantry menjadi terpapar polutan. Dampak dari paparan polutan tersebut menimbulkan anomali korona pada isolator. Jika tidak segera dilakukan pembersihan pada isolator dapat mengakibatkan terjadinya flashover dan breakdown. Dengan adanya masalah tersebut Tugas Akhir ini membahas tentang efektifitas isolator polimer dengan cara melakukan pengujian tahanan isolasi terhadap isolator porselin bersih, porselin berpolutan, polimer bersih, dan polimer berpolutan. Untuk mendapatkan kondisi isolator berpolutan, dilakukan metode penghujanan ke arah isolator. Hasil pengujian porselin bersih tercatat 2320 GΩ. pada percobaan isolator porselin berpolutan didapat hasil sebagai berikut: percobaan ke-1 = 2120 GΩ, percobaan ke-2 = 1180 GΩ, percobaan ke-3 = 625 GΩ, percobaan ke-4 = 393 GΩ. Untuk hasil pengujian isolator polimer bersih sebesar 2934 GΩ. pada percobaan isolator polimer berpolutan didapat hasil sebagai berikut: percobaan ke-1 = 2982 GΩ, percobaan ke-2 = 3222,8 GΩ, percobaan ke-3 = 2962,4 GΩ, percobaan ke-4 = 2788,8 GΩ. Dari hasil percobaan tersebut dapat dilihat pada percobaan isolator berpolutan adalah nilai tahanan isolasi yang menurun pada tiap percobaan hingga percobaan ke-4 yang diperoleh nilai tahanan 393 GΩ. Hasil pengujian isolator polimer bersih sebesar 2934 GΩ, sementara percobaan isolator polimer berpolutan tercatat nilai yang fluktuatif dengan nilai paling rendah pada percobaan ke-4 sebesar 2788,8 GΩ. jika dibandingkan dengan Standar minimal tahanan isolasi untuk sistem 500 kV yang digunakan PLN adalah 500 MΩ. Isolator porselin yang mengalami paparan polutan secara terus menerus berpotensi mengalami flashover dan breakdown lebih cepat dibandingkan dengan isolator polimer jika dilihat dari trend penurunan tahanan isolasinya. Dapat disimpulkan bahwa Isolator polimer lebih efektif untuk digunakan pada lingkungan yang memiliki tingkat paparan polusi udara yang tinggi seperti di GISTET Adipala.


Ketersediaan

LT032.2021LT 032 MUH u 2021PERPUS POLINES (TA)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
LT 032 MUH u 2021
Penerbit Politeknik Negeri Semarang : Semarang.,
Deskripsi Fisik
xv, 63 hlm.; ill.: 30 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLCite this