Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membangun sistem pengelolaan servis mobil yang terkomputerisasi pada Bengkel Wahyu Onderstel Simongan. Pengelolaan servis pada Bengkel Wahyu Onderstel Simongan belum terdokumentasi dengan baik sehingga menimbulkan ketidakakuratan data yang disajikan dan juga laporan yang dihasilkan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara secara langsung kepada kasir, kepala bengkel, dan pemilik untuk mendapatkan informasi mengenai gambaran umum perusahaan dan siklus bisnis pengelolaan servis yang berlaku. Metode penulisan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi yang menjelaskan profil umum Bengkel Wahyu Onderstel Simongan dan metode eksposisi untuk menjelaskan hasil dari perancangan sistem yang dilaksanakan. Perancangan sistem pengelolaan servis ini diharapkan dapat meminimalisir permasalahan yang dihadapi sehingga dapat menghasilkan laporan dan menampilkan data yang akurat sesuai dengan kondisi aktualnya. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Bengkel Wahyu Onderstel Simongan dalam pengelolaan transaksinya tidak terdokumentasi dan tidak terstruktur sehingga mengakibatkan tidak adanya data yang tersimpan sebagai arsip perusahaan sehingga dibutuhkan perancangan sistem yang dapat membantu pengelolaan servis dan data persediaan.