Star Share adalah organisasi manejemen pendirian perusahaan rintisan yang berspesialisasi dalam membangun manajemen administrasi bisnis dan jaringan pemasaran berbasiskan teknologi informasi. Star Share memanfaatkan potensi belanja online di indonesia yang besar dengan melaksanakan strategi pemasaran digital untuk meningkatkan minat beli konsumen. Namun dalam pelaksanaannya pesanan produk pada perusahaan Star Share belum mengalami peningkatan yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi pemasaran digital yang diterapkan perusahaan, pelaksanaan strategi pemasaran digital dan dampak yang ditimbulkan terhadap minat beli konsumen. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan mengambil tiga informan yaitu Direksi, Kepala Departemen Finance and Administration dan peserta program magang kerja Departemen Marketing perusahaan Star Share. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama segmentation, targetting, dan positioning pada strategi pemasaran Star Share didasarkan pada segmentasi psikografis, target media komunikasi serta positioning dalam mempengaruhi konsumen berdasarkan manfaat, pemecahan masalah dan kebutuhan konsumen terhadap suatu produk. Kedua, strategi pemasaran digital yang dilakukan perusahaan yaitu Search Engine Optimization (SEO) dengan menggunakan content writing, Fanpage Facebook, Website dan Channel Youtube. Ketiga, terjadi kendala dalam pelaksanaan strategi pemasaran digital salah satunya yaitu sumber daya manusia yang belum kompeten dibidang pemasaran. Keempat, dampak strategi pemasaran digital belum dapat meningkatkan minat beli konsumen secara optimal. Oleh karena itu perusahaan sebaiknya memperbaiki prosedur kerja, membuat checklist dan melakukan evaluasi bulanan.