No image available for this title

SKRIPSI

Penerapan metode six sigma untuk analisis jumlah produk not good di lini produksi starter motor type sm-15 pada PT. Mitsuba Indonesia



Starter motor bekerja berdasarkan prinsip yang memanfaatkan pengahantar reaksi medan magnet yang dibangkitkan di dalam starter motor tersebut. Starter motor memiliki beberapa komponen yang terdiri dari yoke unit, kumparan magnet (field coil), armature assembly, rear bracket assembly, sikat (brush), dan front bracket assembly. Komponen-komponen tersebut dirangkai menjadi satu, apabila salah satu dari komponen ada yang cacat (Not Good) maka kerja starter motor menjadi tidak normal. PT Mitsuba Indonesia sering mendapat keluhan dari pelanggan khususnya pada komponen starter motor yang NG. Salah satu cara untuk mengatasi keluhan dan mengetahui sebab-akibat dan mengurangi jumlah NG dari komponen starter motor type SM-15 yaitu dengan metode six sigma menggunakan konsep Define, Measure, Analyze, Improve dan Control (DMAIC) dan fishbone diagram. Metode six sigma digunakan untuk dan mengurangi jumlah NG pada komponen starter motor type SM-15. Berdasarkan hasil analisis PT Mitsuba Indonesia saat proses produksi starter motor type SM-15 dinilai memiliki kapabilitas kinerja cukup baik yaitu dengan nilai sigma 4,646 dan nilai DPMO 827,5 per sejuta produk. Hal ini berarti dari sejuta peluang produksi terdapat kemungkinan 827,5 produk starter motor type SM-15 yang gagal atau cacat (NG).


Ketersediaan

MS003.17MS 003 ANI p 2017 C1PERPUS POLINESTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
MS 003 ANI p 2017
Penerbit Politeknik Negeri Semarang : Semarang.,
Deskripsi Fisik
xiii, 80 hlm.; ilus.; 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLCite this