Kegiatan pembangunan fisik yang terus meningkat tanpa dibarengi dengan peningkatan pemeliharaan akan menyebabkan nilai ekonomi bangunan menurun. Sebagai bangunan yang berfungsi untuk sarana umum, kegiatan pemeliharaan pada komponen dan utilitas bangunan gedung pada FAVE Hotel Diponegoro Semarang sangatlah penting, terkait dengan tingkat kepuasan pelanggan dan reputasi perusahaan. Komponen utama yang harus diperhatikan dalam bangunan hotel salah satunya adalah performa dari kamar, karena hal ini sangat menentukan tingkat kepuasan pelanggan. Untuk itu perlu adanya Standar Operating Procedure (SOP) mengenai pemeliharaan dan perawatan pada kamar sesuai peraturan yang ada. Dalam penelitian ini mengkaji tentang standar operasional prosedur pemeliharaan komponen arsitektural kamar FAVE Hotel Diponegoro Semarang. Penulis melakukan wawancara, mengidentifikasi kondisi komponen arsitektural kamar, serta menyebar kuesioner kepada seluruh staf hotel guna memperkuat tujuan dari penelitian ini. Dari hasil kuesioner menunjukkan bahwa standarisasi kerja itu penting dalam pelaksanaan kerja. Setelah rancangan SOP terbentuk, penulis mengujikan SOP tersebut dilapangan secara langsung serta menyebar kuesioner kepada seluruh staf hotel guna menyimpulkan respon terhadap adanya SOP yang dibuat. Hasil yang didapatkan sangat kurang 0%, kurang 0%, cukup 3%, baik 15%, dan sangat baik 83% hal ini berdasarkan SOP yang dihasilkan dari segi alat, bahan, dan metode pelaksanaannya. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberikan kontribusi nyata dan efek positif terhadap performa kamar FAVE Hotel Diponegoro Semarang. Kata Kunci : Standart Operating Procedure (SOP), Pemeliharaan, Komponen