Gangguan di jaringan Politeknik Negeri Semarang dapat terjadi berupa perangkat yang mati atau terjadi trafik tinggi sehingga menimbulkan akses menuju jaringan menjadi terganggu. Sehingga untuk meminimalkan durasi gangguan yang terjadi dilakukan monitor jaringan. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem monitor jaringan, kemudian menganalisis beberapa hal yang terkait dengan kualitas jaringan, yaitu throughput, delay, dan jitter. Berdasarkan hasil penelitian, sistem monitor jaringan dapat dibangun menggunakan (1)The Dude untuk melakukan pemetaan jaringan, (2)Cacti untuk melakukan monitor trafik jaringan dan (3)Gnookii untuk menginformasikan melalui sms saat gangguan sedang terjadi berupa link putus. Pada saat dilakukan pengujian kualitas jaringan, besarnya throughput dari Core Switch ke Distribution Switch bernilai rata-rata antara 2.87 Mbps (Gedung Mesin) sampai dengan 18.82 Mbps (Direktur). Adapun throughput dari Distribution Switch ke Core Switch rata-rata 0.17 Mbps (Gedung Mesin) sampai dengan 57.99 Mbps (Sekolah A). Delay pada jaringan data Politeknik Negeri Semarang rata-rata 1.20 ms sampai dengan 3.19 ms. Jitter pada jaringan data Politeknik Negeri Semarang rata-rata 0.46 ms sampai dengan 1.19 ms. Menurut standardisasi dari TIPHON, delay pada jaringan data Politeknik Negeri Semarang termasuk kategori sangat bagus, dengan nilai kurang dari 150 ms. Sedangkan jitter pada jaringan data Politeknik Negeri Semarang termasuk kategori bagus, yaitu antara 0 ms sampai dengan 75 ms.